Alasan Aku Berorganisasi
Heyyy para pengunjung dan pembaca di seluruh belahan bumi hehe. Aku kembali nih, untuk menulis pengalaman pribadi. Aku ingin semua yang membaca merasakan manfaat dari pengalaman-pengalaman aku ini haha mulia kan tujuannya? Yap.. langsung aja yaa
Perjalanan ini berawal dari salah satu temanku yang mengajak untuk ikut berorganisasi, padahal dari dulu aku nggak pernah ikut yang namanya kayak gituan. Disini aku akan cerita tentang perjalanan karir organisasiku ya.. Pertama kali aku ikut mendaftar organisasi itu karena mantan kekasih, "loh ko bisa?" Yaaa karena dia adalah sosok pria yang pintar, masuk perguruan tinggi ternama dan memang sifatnya suka bergaul jadi dia sibuk ikut organisasi ini itu. Sedikit cerita masa lalu, yaa jadi waktu aku masih pacaran sama dia, dia selaluuu sibuk dengan organisasinya sampai kalau harus ketemu itu sebulan sekali padahal ya kampus kita berseberangan. Pokoknya semua serba organisasi, mana ada yang mau punya pacar yang sibuknya minta ampun. Nahh dari sini aku mulai bosan, jenuh dsb. Untung temanku dapat informasi tentang perekrutan anggota BEM. Sejak saat itu aku berfikir untuk balas dendam, "kalo dia bisa sibuk, dan nggak pernah mikir keadaan gue, kenapa gue nggak bisa?" Well, akhirnya aku ikutan daftar bareng temenku. Sebenernya sih temanku itu yang ngebet banget ikutan ini, terus 2hari sebelum pendaftaran ditutup itu aku pun benar-benar sibuk mengurus berkas-berkas lamaran.
Hari untuk tes perekrutan anggota BEM itu akhirnya datang. Tes itu terdiri dari 2 tes, yaitu tes tulis seperti tes psikotes dan tes wawancara. Hari pertama aku melewatinya dengan sukses, tes psikotesnya dapat aku kerjakan semaksimal yang aku bisa. Lalu di hari berikutnya adalah tes wawancara dengan banyak sekali anggota dari BEM Fakultas Ekonomi itu, rasanya males banget harus dikerjain dan ditanya-tanya oleh mereka tapi ya disini aku dapat belajar bagaimana cara tes wawancara. Setelah semua rangkaian selesai, semua peserta pun diajak untuk SPMK (Sistem Pelatihan Manajemen Keorganisasian) sebenarnya ngasal banget ini kepanjangannya hehe. Disini kita diajarkan untuk mengenal struktur, dan bagaimana cara berorganisasi. Bukan hanya itu saja tetapi ada banyak games sampai games yang benar-benar nggak diduga kakak-kakanya menjaili semua yang ada di dalam ruangan dengan hilangnya handphone peserta sampai kesurupan.
Semringgu setelah tes, hari yang sangat membuat jantung deg degan, tiba lah saat pengumuman diterima atau tidaknya yang diumumkan lewat sms dan twitter. Dan ternyata... ya pukul 12 malam tiba- tiba dapet sms yang menyatakan kalau aku diterima di BEM Fakultas Ekonomi di divisi Penelitian dan Pengembangan (LitBang). Disini aku pun senang banget keterima tetapi juga sedih karena temanku itu tidak diterima.
Yaapp.. balik ke cerita awal. Awalnya memang aku masuk ini hanya berdasar balas dendam, tetapi perasaan ini berubah menjadi ikhlas dan bahagia ketika aku menjadi anggota keluarga dari BEM ini. Tetapi seiring berjalannya waktu, karena aku dan dia semakin sibukndengan organisasi kita masing-masing, dan mungkin sudah bosan dengan keadaan yang selama ini dijalanin juga dengan perbedaan keyakinan dan prinsip, akhirnya kita memutuskan untuk berpisah. Yaa memang cukup menyedihkan kisahnya, tetapi untuk selamanya kitabakan menjadi sahabat. Sahabat yang saling menyayangi dan kenangan yang akan selalu dikenang. Mungkin kita bisa lebih fokus untuk kuliah juga mengurus organisasinya masing masing. Dan juga untuk masa depan dengan jalan masing-masing yang lebih baik.
Read Users' Comments (0)