Siapakah Saya?

Siapakah saya? Sebuah pertanyaan yang sangat simple tetapi sulit dijawab. Bukan karena saya tidak tahu siapa diri saya, tetapi untuk lebih memahami dengan jelas tidak bisa dicapai semudah itu. Jika hanya menyebutkan identitas nama, alamat, tanggal lahir sih hal yang mudah, tapi jika pertanyaan mendalam tentang siapa diri saya sebenarnya? Dan apa yang akan saya perbuat kedepannya? Itu sulit, karena menurut saya yang lebih tahu tentang saya adalah orang lain disekeliling saya. Nah disini saya akan mencoba meraba dan menjawab pertanyaan siapakah saya itu?

Saya adalah seorang wanita yang dilahirkan 21 tahun yang lalu tepatnya agustus 1992 di kota yang sangat padat penduduknya, dipusat kota, yaaa.. itu lah Jakarta. Saya terlahir dari keluarga yang sederhana tetapi mempunyai kedua orang tua yang sangat hebat. Sejak kecil, saya mempunyai sifat yang pendiam, kalem, baik, ramah dan tidak banyak bicara tetapi walaupun begitu saya suka bergaul dan berteman dengan siapa saja. Selain itu sifat yang ada pada diri saya dan saya sangat tidak suka dengan sifat ini adalah kurang percaya diri dan kurang pendirian yang biasanya sekarang disebut labil. Karena memang sifat ini susah hilang dari diri saya dan saya benci itu. Disini saya akan bercerita bagaimana keseharian, kegiatan dan sifat saya agar kita juga tahu siapa jati diri kita sebenarnya.

Sejak TK, bakat saya diasah untuk melihat mau jadi apakah saya nanti ketika sudah besar. Akhirnya saya pun sering ikut lomba menari dan sering menyandang piala lomba tersebut. Semakin lama semakin tumbuh besar ketika sekolah SD saya pun ikut dalam sanggar tari, disini saya belajar banyak tentang tarian daerah-daerah di Indonesia , sungguh beragam, unik dan menarik untuk dipelajari. Bukan hanya itu saja, disekolah tersebut saya selalu mendapatkan peringkat kelas sampai aku kelas 6. Betapa bangganya orang tua saya sejak saat itu, tapi perjuangan saya bukan hanya itu saja karena semakin dewasa saya harus semakin bisa membahagiakan orang tua semampu saya. Diwaktu yang bersamaan, saya pun ikut kegiatan beladiri yaitu karate. Orang-orang sempat bingung bagaimana bisa saya melakukannya bersamaan, karena menari membutuhkan tubuh yang lemah gemulai sedangkan karate membutuhkan tenaga yang keras. Tetapi Alhamdulillah saya bisa menjalankan semuanya. Karate pun saya sudah sampai sabuk coklat dan itu bukan perjuangan yang mudah karena saya bertahun-tahun ikut karate ini, tetapi semua itu tidak berjalan sesuai rencana. Setelah bertahun-tahun saya menggeluti kegiatan tersebut, akhirnya kandas juga waktu saya SMP kelas 3 dan mengakhiri semua kegiatan tersebut. 

Kisah saya tidak berhenti sampai situ saja, karena perjalanan saya masih panjang. Ketika saya beranjak dewasa, dan saya berpendidikan SMA sifat saya pun cenderung berubah. Saya menjadi seseorang yang lebih dewasa dalam menyikapi persoalan. Setelah saya berhasil masuk ke SMA favorit, sikap saya pun masih sama yaitu pendiam dan tidak banyak bicara, tetapi disini saya tidak pernah mendapatkan peringkat. Saya hanya bersyukur karena masuk ke sekolah ini saja saya sudah bangga. Seperti yang kebanyakan orang bilang, masa SMA adalah masa-masa paling indah. Yaa memang begitu adanya masa itu memang masa yang paling indah. Mungkin karena pada masa itu kita sudah mulai beranjak dewasa dan mulai mengenal cinta. Tapi saya tidak mau membahas itu, karena tujuan saya disini adalah menjawab pertanyaan siapa saya dan mau jadi apa saya kedepannya. 

Selama saya SMA saya pun ikut beberapa kegiatan yaitu saya tetap ikut ekskul menari yang dari dulu saya gemari. Saya sangat menyukai tarian saman, karena gerakannya yang cepat tetapi indah. Maka dari itu saya sering tampil di sekolah juga mengikuti lomba. Saya pun juga mencoba mulai mengajar les dirumah. Awalnya karena saya tidak lulus untuk mengikuti tes-tes masuk ke Universitas Negeri, alhasil saya belajar menunggu setahun untuk masuk perguruan tinggi negeri dirumah sambil mengajar les anak-anak SD sampai SMP untuk les dirumah. Tapi kenyataannya saya harus menelan pil pahit lagi dan membawa kekecewaan, karena pada akhirnya saya pun tidak masuk ke perguruan tinggi negeri. Akhirnya, saya pun mendaftar di Universitas swasta di Depok, yaitu Universitas Gunadarma. Dan saya pun merasa, “Orang sukses bukan hanya dilihat dari mana asal Perguruan Tingginya, tetapi tergantung orang masing-masing apakah orang itu mau berusaha dan bekerja keras untuk sukses atau tidak”. Dan kini saya merasa enjoy masuk di Universitas ini, dan menjalani kegiatan sehari-hari di kampus ini juga merasa senang aja. Apalagi ketika saya bisa masuk kedalam organisasi yang luar biasa solidnya yaitu BEM FE Universitas Gunadarma, saya merasa menjadi mahasiswa yang berguna karena walaupun saya harus merasa lelah karena kuliah rapat kuliah rapat tapi saya dan tim bisa membuat acara-acara fakultas ekonomi yang sukses. Dan saya senang bisa bekerja sama dengan mereka. Menurut saya, pengalaman adalah hal yang paling berharga dan di BEM FE ini saya mendapat pengalaman yang banyak dan sangat sangat berharga.

Kegiatan yang saya jalani saat ini adalah kuliah dan mengajar. Berawal dari iseng-iseng saya mengajar tetapi lama kelamaan murid yang saya ajar semakin banyak dan silih berganti setiap ajarannya. Saya merasa bersyukur karena niat saya dari awal adalah saya bisa kuliah sambil bekerja dan bisa membantu orang tua dalam membiayai biaya kuliah. Saya senang mengajar karena dengan begini saya bisa berbagi ilmu dengan orang lain. Walaupun harus lelah dan merasa dikejar-kejar waktu untuk membagi antara kuliah dan mengajar tapi saya melakukan itu dengan ikhlas. Walaupun saya tidak tahu akan bekerja dimana dan menjadi apa, tetapi saya selalu berdoa semoga Allah selalu memberikan jalan yang terbaik.

Rangkuman dari siapakah saya ini dari tulisan diatas adalah, dari segi sifat saya seorang yang pendiam, baik, ramah, sopan, tidak banyak bicara. Tetapi tidak terlepas pula dari sifat negatif karena tidak ada manusia yang sempurna selain kesempurnaan Allah, sifat negatif saya yaitu saya kurang percaya diri, kurang pendirian, dan masih banyak lagi yang lainnya. Nah dari tadi kan membahas secara psikis, sekarang saya akan mencoba menggambarkan siapa saya secara fisik. Saya adalah seorang wanita yang tidak tinggi, tidak besar, berambut panjang dan berkulit sawo matang. Saya mempunyai tujuan hidup didunia yaitu membahagiakan orang-orang disekitar saya khususnya orang tua saya.  

Begitulah jawaban dari pertanyaan “siapakah saya?” dan sedikit pengalaman hidup selama 21 tahun yang saya rangkum. Mungkin jika dijabarkan semuanya, blog ini pun tidak akan cukup menampung semua ceritanya. Semoga dengan mengintrospeksi diri sendiri ini, saya bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi kedepannya, dan menjadi orang yang sukses.
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS